Allah Itu Setia dan Dapat Dipercaya Sepenuhnya – Perspektif Firman Terhadap Virus Corona

Allah itu setia dan dapat dipercaya
Allah itu setia dan dapat dipercaya

Karena pandemi corona telah merebak dan mulai menggoyahkan sendi-sendi iman orang percaya, saya bertanya di dalam doa: “Tuhan, sebetulnya apa yang Engkau ingin katakan kepada gereja-Mu melalui wabah ini?” Lalu Tuhan menjawab dengan memberikan kata ini: Korintus 1:9. Lalu saya membuka Alkitab dan melihat ayat tersebut. Karena Tuhan tidak menyebutkan Korintus pertama atau kedua, maka saya melihat keduanya. Dalam kedua ayat ini tersingkaplah apa yang Tuhan ingin katakan kepada jemaat-Nya. Buka hatimu terhadap Firman Tuhan dan percayalah!

“Allah, yang memanggil kamu kepada persekutuan dengan Anak-Nya Yesus Kristus, Tuhan kita, adalah setia” (1 Korintus 1:9 [TB]) 

Dalam terjemahan Bahasa Indonesia Masa Kini ayatnya berbunyi demikian:

Allah dapat dipercayai sepenuhnya. Ialah Allah yang sudah memanggil kalian untuk menjadi satu dengan Anak-Nya, yaitu Yesus Kristus, Tuhan kita” (1 Korintus 1:9 [BIMK])

Allah yang telah memanggil kita adalah SETIA dan DAPAT DIPERCAYAI sepenuhnya! Selama kita mempercayakan hidup ke dalam tangan-Nya, Ia tidak akan mengijinkan hal-hal buruk terjadi dalam hidup kita kecuali untuk kebaikan kita. Jadi mengapa takut? Justru ketika kita takut, kita sedang mengikuti alur yang dibuat oleh setan. Dan ketakutan merupakan celah di mana iblis bisa masuk dan menganiaya hidup kita.

Bukan berarti kita bisa bertindak sombong dan ceroboh. Iman TIDAK PERNAH membuat orang menjadi sombong dan ceroboh! Kita juga haris mengikuti “anjuran” pemerintah tapi dalam batas yang sewajarnya. Kita tidak perlu ke luar rumah jika tidak ada keperluan, dan jika sedang flu atau batuk pakailah masker. Itu tindakan bijaksana, bukan takut.

Dengarlah umat Tuhan: TUHAN ITU SETIA DAN DAPAT DIPERCAYAI SEPENUHNYA! JANGAN TAKUT TERHADAP APA PUN YANG TERJADI DI SEKELILINGMU!

Ini adalah saat di mana kita haris mengevaluasi dan mendefinisi ulang iman kepercayaan kita kepada-Nya. Kalau Allah itu setia dan dpt dipercayai sepenuhnya, lalu mengapa kita takut??? Ketakutan yang tidak sewajarnya hanya menunjukkan ketidak-percayaan. Tidak lebih dr itu.

“Ia berkata kepada mereka: ‘Mengapa kamu takut, kamu yang kurang percaya?’ Lalu bangunlah Yesus menghardik angin dan danau itu, maka danau itu menjadi teduh sekali” (Matius 8:26).

Hal yang kedua yang ingin Tuhan katakan kepada jemaat-Nya hari-hari ini adalah:

“Bahkan kami merasa, seolah-olah kami telah dijatuhi hukuman mati. Tetapi hal itu terjadi, supaya kami jangan menaruh kepercayaan pada diri kami sendiri, tetapi hanya kepada Allah yang membangkitkan orang-orang mati” (2 Korintus 1:9)

Tuhan mengingatkan kepada kita untuk TIDAK PERNAH menaruh kepercayaan kepada diri sendiri, bukan hanya dalam hal wabah ini saja, tetapi dalam segala hal. Taruhlah kepercayaanmu KEPADA ALLAH SAJA dan bukan kepada yang lain!

Orang-orang yang ketakutan dalam menghadapi pelbagai persoalan, menunjukkan bhw dia sedang menaruh kepercayaan kepada dirinya sendiri dan bukan kepada Allah. Orang-orang yang menaruh kepercayaannya kepada Tuhan akan tetap tenang walau badai menghadang.

“Hanya dekat Allah saja aku tenang, dari pada-Nyalah keselamatanku. Hanya Dialah gunung batuku dan keselamatanku, kota bentengku, aku tidak akan goyah” (Mazmur 62:2-3.)

Singkat kata, melalui wabah corona ini Tuhan ingin berpesan dan mengajar umat-Nya untuk tidak menaruh kepercayaan kepada segala sesuatu yang bukan Allah. Taruhlah kepercayaanmu kepada ALLAH YANG SETIA YANG DAPAT DIPERCAYA SEPENUHNYA!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*