ALLAH MENCIPTAKAN MANUSIA MENURUT
GAMBARNYA UNTUK DIISI OLEH-NYA

Kejadian 1:27, “Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka.”

Kolose 1:14-15, “di dalam Dia kita memiliki penebusan kita, yaitu pengampunan dosa. Ia adalah gambar Allah yang tidak kelihatan, yang sulung, lebih utama dari segala yang diciptakan.”

Kitab Kejadian mengatakan bahwa Allah menciptakan manusia menurut gambar-Nya, sedangkan kitab Kolose mengatakan bahwa Kristus adalah gambar Allah. Jadi manusia diciptakan menurut gambar Allah, yang adalah Kristus. Tujuan manusia diciptakan menurut gambar Allah adalah agar manusia bisa “dimasuki atau diisi” oleh Allah. Contoh: Sarung tangan diciptakan menurut gambar tangan, serupa dengan tangan, agar dapat dimasuki dan diisi oleh tangan.

Di dunia ini, tidak ada makhluk ciptaan lain yang dapat makan Allah, atau menerima Allah ke dalam dirinya, kecuali manusia, karena hanya manusia yang diciptakan menurut gambar Allah. Kita bersyukur karena kita diciptakan menurut gambar Allah, yaitu Kristus, sehingga kita dapat makan Kristus sebagai pohon hayat, atau menerima Kristus masuk ke dalam diri kita. Dia menjadi hayat Allah di dalam kita, kita hidup oleh Dia. Dialah hidup kita!

Galatia 2:20, “namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku. Dan hidupku yang kuhidupi sekarang di dalam daging, adalah hidup oleh iman dalam Anak Allah yang telah mengasihi aku dan menyerahkan diri-Nya untuk aku.”

Inilah kehidupan sarung tangan. Sarung tangan tidak hidup, melainkan tangan yang di dalamnyalah yang hidup. Apa pun yang dilakukan oleh sarung tangan, bukan sarung tangan yang melakukannya, melainkan tangan yang di dalamnyalah yang menggerakkan dan melakukannya. Sarung tangan tidak bergerak sendiri, tangan yang di dalamnyalah yang bergerak. Sarung tangan tidak melakukan apa pun juga, tangan yang di dalamnyalah yang melakukan segala sesuatu bagi sarung tangan. Lalu apakah pekerjaan sarung tangan? Sarung tangan adalah ekspresi dari tangan yang di dalam. Pekerjaan sarung tangan hanyalah mengekspresikan tangan yang di dalamnya.

Apakah Anda sarung tangan, atau tangannya? Biarlah kita semua menjadi sarung tangan, dan membiarkan Kristus menjadi tangan yang menggerakkan kita dan melakukan segala sesuatu bagi kita dari dalam kita. Kita tidak tergoda untuk “bersaing” dengan Kristus yang di dalam kita, kita hanya ingin menjadi ekspresi-Nya, hanya mengekspresikan apa pun yang Dia lakukan di dalam kita. Amin!

Doa: O Tuhan Yesus, kami diciptakan menurut gambar-Mu agar dapat menerima Engkau dan diisi oleh Engkau. Tolonglah kami untuk hidup oleh Engkau dan mengekspresikan Engkau. Amin!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*