Berdoa Sebagai Seorang Sahabat

Berdoa Sebagai Seorang Sahabat
Berdoa Sebagai Seorang Sahabat

Dalam ayat 8 Yesus memberikan kunci keberhasilan berdoa sebagai seorang sahabat. Dia berkata, “Sekalipun ia tidak mau memberikan apa yang diminta karena orang itu sahabatnya, namun karena sikapnya yang tidak malu itu, ia akan memberikannya juga.”

“Lalu kata-Nya kepada mereka: “Jika seorang di antara kamu pada tengah malam pergi ke rumah seorang sahabatnya dan berkata kepadanya: Saudara, pinjamkanlah kepadaku tiga roti, sebab seorang sahabatku yang sedang berada dalam perjalanan singgah ke rumahku dan aku tidak mempunyai apa-apa untuk dihidangkan kepadanya; masakan ia yang di dalam rumah itu akan menjawab: Jangan mengganggu aku, pintu sudah tertutup dan aku serta anak-anakku sudah tidur; aku tidak dapat bangun dan memberikannya kepada saudara. Aku berkata kepadamu: Sekalipun ia tidak mau bangun dan memberikannya kepadanya karena orang itu adalah sahabatnya, namun karena sikapnya yang tidak malu itu, ia akan bangun juga dan memberikan kepadanya apa yang diperlukannya”(Lukas 11:1-8).

Istilah ‘sikap yang tidak malu’, dalam terjemahan Amplified Bible diterjemahkan dengan: ‘Shameless persistence and insistence’. Mari kita telaah satu per satu:

Shameless – Artinya: tanpa malu, tanpa ragu.

Banyak orang datang kepada Tuhan bukan sebagai seorang sahabat, itulah sebabnya mereka menjadi begitu malu dan ragu saat berdoa. Seorang sahabat tidak akan malu dan ragu untuk ‘mengganggu’ sahabatnya, bahkan jika harus mengganggunya di tengah malam, saat sahabatnya sudah tertidur lelap. Bangunlah hubungan sebagai sahabat, berfungsilah sebagai seorang sahabat, maka saat anda berdoa, anda akan berdoa tanpa malu dan tanpa ragu.

Persistence – Artinya: Ketekunan, kegigihan, keteguhan.

Penyebab mengapa selama ini kita tidak bisa berdoa dengan tekun dan gigih adalah karena kita malu dan ragu. Bila kita telah membangun hubungan sebagai seorang sahabat, rasa malu dan ragu akan tersingkir dan sebagai gantinya akan muncul keyakinan dan kepastian bahwa kita akan mendapatkan apa yang kita doakan, itulah yang menjadi daya dorong untuk kita terus berdoa dengan tekun dan gigih.

Sikap yang tidak malu dalam terjemahan bahasa Yunaninya adalah: anaidea. Salah satu terjemahan bahasa Inggrisnya adalah importunity, yang artinya: permintaan yang membosankan. Ini adalah permintaan yang terus-menerus, tidak henti-henti sampai kita mendapatkan apa yang kita minta. Ada unsur ketekunan di dalam doa.

Apa yang dikatakan Yesus dalam ayat 9 pun, “Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu.” Terjemahan bahasa Inggrisnya adalah, “Ask and keep on asking, seek and keep on seeking, knock and keep on knocking,” yang artinya: minta dan teruslah meminta, cari dan teruslah mencari, ketok dan teruslah mengetok.

Banyak orang gagal dalam berdoa karena mereka berhenti berdoa sebelum doanya menghasilkan. Jadi berdoalah sebagai seorang sahabat! Berdoalah dengan tekun dan gigih! Berdoalah sampai engkau melihat hasilnya!

Insistence – Artinya: Desakan, hal berkeras

Seorang sahabat berdoa dengan berani. Itu sebabnya mereka berdoa dengan mendesak sampai doanya menghasilkan. Tuhan tidak suka kita berdoa dengan lemah, Dia ingin kita mendesak masuk dalam tahta kasih karunia-Nya untuk mendapat pertolongan kita pada waktunya.

Bahkan salah satu pengertian anaidea adalah impudence (kelancangan, kurang ajar). Bagi orang lain, orang itu kelihatan lancang dan kurang ajar, mendatangi rumah orang di tengah malam untuk minta roti. Tapi bagi seorang sahabat, ini bukan kelancangan, ini adalah keakraban. Terkadang Tuhan ingin melihat kesungguhan kita dalam berdoa, sampai ‘terasa’ lancang dan kurang ajar bagi orang lain, tapi bagi kita, itu adalah kedekatan dengan Tuhan.

Berdoalah sebagai seorang sahabat. Singkirkan semua rasa malu dan ragu, berdoalah dengan tekun dan teruslah mendesak masuk dalam tahta kasih karunia Allah untuk mendapatkan pertolongan kita pada waktunya. Amin.

Baca juga: Berdoa dari Hubungan kita dengan Allah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*