Efesus 6:10-11, “Akhirnya, hendaklah kamu kuat di dalam Tuhan, di dalam kekuatan kuasa-Nya. Kenakanlah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat bertahan melawan tipu muslihat Iblis;“
Dalam berperang melawan Iblis, kita lebih lagi memerlukan keperkasaan dalam roh. Hanya orang-orang yang tangguh dan kuat di dalam roh yang mengetahui bagaimana mengerahkan kekuatan roh untuk menentang dan menumpas musuh. Jika tidak, semua peperangan rohani hanyalah sandiwara belaka, tidak lebih dari itu. Peperangan rohani hanya akan menjadi ilusi dan angan-angan pikiran, atau rangsangan-rangsangan emosi semata. Pada akhirnya, kita menggunakan kekuatan atau senjata darah daging belaka, bukan perlengkapan senjata Allah.
Dalam menghadapi peperangan melawan Iblis, rasul berkata, hendaklah kamu kuat di dalam Tuhan, di dalam kekuatan kuasa-Nya. Ini adalah penguatan oleh Roh Kudus sehingga roh kita menjadi perkasa. Setelah roh kita perkasa barulah kita dapat mengenakan seluruh perlengkapan senjata Allah. Orang yang rohnya tidak perkasa tidak dapat mengenakan seluruh perlengkapan senjata Allah, jangan kata mengenakannya, apa itu perlengkapan senjata Allah dan bagaimana cara mengenakannya pun mereka tidak tahu.
Setelah roh kita dikuatkan oleh Roh Kudus menjadi perkasa, kita dapat mengenakan seluruh perlengkapan senjata Allah, dan kita akan dapat bertahan melawan tipu muslihat Iblis. Mengapa bertahan? Kok tidak menyerang merebut kemenangan? Karena kita sudah menang! Kristus telah menang melawan Iblis dan Dia telah memberikan kemenangan itu kepada kita gereja-Nya. Jadi peperangan kita melawan Iblis bukanlah untuk merebut kemenangan, melainkan untuk mempertahankan kemenangan yang telah diperoleh.
Kolose 2:15, “Ia telah melucuti pemerintah-pemerintah dan penguasa-penguasa dan menjadikan mereka tontonan umum dalam kemenangan-Nya atas mereka.“
Iblis sudah dikalahkan, telah dilucuti senjatanya dan dipermalukan di depan umum dalam kemenangan Tuhan kita. Dia sudah tidak memiliki senjata apa pun. Senjata satu-satunya yang tersisa, yang melekat dalam dirinya adalah tipu muslihat, karena dia adalah bapa segala dusta. Dengan tipu muslihat-Nya, Iblis berusaha menggagalkan kemenangan kita. Itu sebabnya kita perlu bertahan melawan tipu muslihat Iblis. Dan ini memerlukan roh yang perkasa.
Doa: O Roh Kudus kuatkanlah kami, buatlah roh kami menjadi perkasa untuk melawan tipu muslihat Iblis, sehingga Iblis tidak dapat menggagalkan kemenangan yang telah kami peroleh dari Tuhan Yesus Kristus. Amin!
