Ketritunggalan Manusia

Ketritunggalan Manusia
Ketritunggalan Manusia

“Ketika itulah TUHAN Allah membentuk manusia itu dari debu tanah dan menghembuskan nafas hidup ke dalam hidungnya; demikianlah manusia itu menjadi makhluk yang hidup” (Kejadian 2:7).

KJV: And the LORD God formed man of the dust of the ground, and breathed into his nostrils the breath of life; and man became a living soul

Allah kita adalah Allah Tritunggal, dan sebagai wadah Allah, manusia juga diciptakan dalam ketritunggalan: Tubuh, jiwa, dan Roh.

Tubuh adalah bagian yang terluar, berada pada tingkatan fisik, untuk berhubungan dengan semua hal dalam alam material.

Jiwa adalah bagian yang agak dalam, bagian mental, tergolong pada tingkatan psikis, untuk berhubungan dengan hal-hal dalam alam mental/kejiwaan.

Roh adalah bagian yang terdalam dari manusia, tergolong pada tingkatan rohani, untuk berhubungan dengan hal-hal Allah.

Untuk masalah tubuh orang boleh mencari dokter. Untuk masalah jiwa orang boleh mencari psikiater. Namun untuk masalah roh, hanya Allah yang dapat mengatasinya.

Baca juga: Bejana Allah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*