Efesus 6:16, “dalam segala keadaan pergunakanlah perisai iman, sebab dengan perisai itu kamu akan dapat memadamkan semua panah api dari si jahat.”
Setelah berikatpinggangkan Kristus sebagai realitas Allah dalam hidup kita, lalu hati nurani kita ditudungi oleh Kristus sebagai kebenaran kita, dan kaki kita berkasutkan Kristus sebagai damai sejahtera kita dalam Injil, maka dengan mudah kita akan memiliki iman sebagai perisai yang melindungi seluruh hidup kita dari panah api si jahat. Kristus adalah iman kita, Dialah yang memulai dan menyempurnakan iman kita (Ibr. 12:2).
Dengan kita mengenakan Kristus sebagai perisai iman, kita akan dapat memadamkan semua panah api dari si jahat. Panah api si jahat adalah cobaan-cobaan, usulan-usulan, pertanyaan-pertanyaan, keragu-raguan, serangan-serangan, dan dusta-dusta Iblis. Semuanya berbentuk tipu muslihat yang bertujuan untuk melemahkan dan menjatuhkan kita.
Doa: Oh Tuhan Yesus, kami mengambil Engkau sebagai perisai iman yang melindungi kami dari serangan panah api si jahat. Dengan Engkau sebagai perisai iman, kami akan dapat memadamkan setiap panah api dari si jahat. Amin!