Perpisahan Tak Selamanya Buruk

“Setelah Lot berpisah dari pada Abram, berfirmanlah TUHAN kepada Abram: “Pandanglah sekelilingmu dan lihatlah dari tempat engkau berdiri itu ke timur dan barat, utara dan selatan, sebab seluruh negeri yang kaulihat itu akan Kuberikan kepadamu dan kepada keturunanmu untuk selama-lamanya.” (Kejadian 13:14-15)

Banyak orang menganggap bahwa perpisahan itu selalu buruk, itu sebabnya mereka berusaha tetap mempertahankan hubungan, sekali pun telah jelas bahwa hubungan itu tidak sehat sama sekali bagi mereka.

Perpisahan tak selamanya buruk, bahkan ada kalanya dirancang Tuhan bagi kebaikan kita. Dalam hal Abram, perpisahannya dengan Lot adalah rancangan Tuhan. Karena setelah ia berpisah dari Lot, Tuhan berfirman untuk meneguhkan janji-Nya untuk memberikan tanah Kanaan kepadanya dan kepada keturunannya.

Dalam hal Paulus dan Barnabas, perpisahan mereka malah lebih melebar-luaskan pemberitaan Injil. Karena tadinya hanya ada 1 tim, yaitu Paulus dan Barnabas, sekarang menjadi 2 tim, yaitu tim Barnabas yang bersama Markus, dan tim Paulus yang pergi bersama Silas. Saya menduga, perpisahan ini juga dirancang oleh Tuhan.

Jadi perpisahan tak selamanya buruk. Kalau memang harus berpisah, jangan takut dan ragu untuk berpisah. Tapi sekali lagi saya tekankan, INI TIDAK BERLAKU BAGI HUBUNGAN SUAMI-ISTERI!

Baca juga: Kalau Memang Harus Berpisah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*