“TUHAN memperhatikan Sara, seperti yang difirmankan-Nya, dan TUHAN melakukan kepada Sara seperti yang dijanjikan-Nya. Maka mengandunglah Sara, lalu ia melahirkan seorang anak laki-laki bagi Abraham dalam masa tuanya, pada waktu yang telah ditetapkan, sesuai dengan firman Allah kepadanya” (Kejadian 21:1-2).
Dari ayat-ayat di atas kita bisa menyimpulkan bahwa Tuhan selalu bekerja sesuai dengan Firman-Nya. Dia memulai segala sesuatunya dengan Firman-Nya, setelah itu Dia melakukan segala sesuatunya seperti yang difirmankan-Nya, dan pada akhirnya semua akan terjadi seperti yang difirmankan-Nya.
Mari kita lihat aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari kita:
1. Tuhan akan memperhatikan kita, seperti yang difirmankan-Nya.
Tanpa Sara sadari, ternyata selama ini Tuhan memperhatikan kehidupannya dari dekat. Penyebab mengapa Sara tidak menyadarinya mungkin karena sudut pandang yang berbeda. Tuhan memperhatikan Sara dari sudut Firman yang Dia berikan kepada Sara, sedang Sara memperhatikan perbuatan Tuhan dalam hidupnya hanya dari sudut masalah dan kebutuhannya, bukan dari Firman yang ia terima dari Tuhan.
Disinilah sering terjadi perbedaan sudut pandang antara kita dengan Tuhan. Sementara Tuhan selalu berpusat pada Firman-Nya, kita manusia selalu berpusat pada masalah dan kebutuhan. Itulah yang menyebabkan seringkali kita merasa Tuhan “kurang” memperhatikan kita.
Dalam kasus Sara Tuhan terus bekerja dengan berbagai macam cara untuk “mengkondisikan” Sara dan suaminya agar siap menerima penggenapan janji Tuhan, salah satunya dengan mengganti nama Sarai menjadi Sara. Tetapi Sara hanya terfokus pada kemandulan dan kefrustrasiannya untuk bisa punya anak.
Kalau saja Sara terus berpusat pada Firman yang Tuhan sampaikan kepadanya bahwa ia akan menjadi ibu bangsa-bangsa, tanpa mempedulikan masalah dan kebutuhannya, maka ia akan tahu bahwa Tuhan sangat memperhatikan kehidupannya seperti yang difirmankan-Nya.
Kalau saja kita punya tekad untuk terus terfokus pada apa pun yang difirmankan-Nya dan mau terus menyelaraskan diri untuk menerima penggenapan janji-Nya, maka kita akan segera tahu, bahwa Tuhan sangat memperhatikan kita, seperti yang difirmankan-Nya.
2. Tuhan akan melakukan kepada kita, seperti yang difirmankan-Nya.
Tuhan hanya bertanggung jawab melakukan apa yang sudah Dia firmankan. Jika Dia sudah berfirman kepada kita, Dia akan melakukan kepada kita seperti yang difirmankan-Nya. Dia akan melakukan berbagai macam cara untuk Dia bisa menggenapi apa yang sudah difirmankan-Nya kepada kita.
Tuhan hanya berkonsentrasi mengerjakan Firman-Nya. Kalau saja kita terus berkonsentrasi pada Firman yang sudah kita terima dari Tuhan, maka kita akan bisa melihat dengan jelas pekerjaan Tuhan dalam hidup kita. Dalam setiap langkah kita Dia bekerja untuk menggenapi Firman-Nya. Kita benar-benar bisa melihat dan menyadari pekerjaan-Nya dalam hidup kita yang menuntun, melindungi, memelihara, memberkati, dlsb.
Semua yang Tuhan kerjakan dalam hidup kita hanya bertujuan untuk menggenapi Firman-Nya. Kalau saja semua yang kita lakukan dalam hidup ini hanya bertujuan untuk mewujudkan Firman-Nya, maka kita akan menjadi kawan sekerja Allah yang luar biasa! Mari belajar untuk tidak terfokus pada masalah dan kebutuhan kita, tetapi pada penggenapan rencana Tuhan dalam hidup kita.
3. Semua akan terjadi pada waktu-Nya, seperti yang difirmankan-Nya.
Percayalah, pada akhirnya semua dalam hidup kita akan terjadi seperti yang Dia firmankan! Seringkali kita tidak sabar dan tidak percaya kepada Firman-Nya. Tapi percaya tidak percaya, pada akhirnya semua akan terjadi seperti yang difirmankan-Nya. Karena itu peganglah Firman Tuhan, percayalah kepada-Nya, bertekunlah dalam Firman sampai melihat penggenapannya!
Sara menunggu selama 25 tahun untuk melihat penggenapan Firman, tapi pada akhirnya Firmanlah yang terjadi dalam hidupnya.
Yusuf menunggu selama 13 tahun untuk melihat penggenapan Firman, tapi pada akhirnya Firmanlah yang terjadi dalam hidupnya.
Jika kita terus berpegang pada Firman-Nya, punya keinginan yang kuat untuk melihatnya terjadi, terus berjuang dalam doa dan iman untuk mewujudkannya, maka pada akhirnya kita akan melihat, semua akan terjadi seperti yang difirmankan-Nya pada waktu-Nya!
Baca pula: Apa pun yang Tuhan katakan Pasti Terlaksana.
