Yohanes 10:10, (FAYH) “Maksud pencuri ialah mencuri, membunuh, dan menghancurkan. Maksud-Ku ialah memberi hidup kekal dengan segala kelimpahannya.“
Menurut konteksnya, pencuri di sini adalah Iblis, yang termanifestasi dalam dunia agama, yang berakar pada pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat. Iblis selalu bermaksud mendatangkan maut bagi manusia melalui dunia agama yang berdasarkan prinsip benar dan salah. Di sisi yang lain, Kristus selalu bermaksud memberi hayat dengan segala kelimpahannya, melalui manusia makan pohon hayat.
Di taman Eden, Iblis berhasil membujuk manusia makan pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat, sehingga maut menjalar ke semua manusia. Sampai sekarang pun, Iblis berhasil membujuk banyak orang Kristen yang telah menerima hayat Allah, untuk makan dari pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat, sehingga mereka terus hidup berdasarkan prinsip baik dan jahat, bukan berdasarkan prinsip hayat. Biarlah semua orang Kristen dicelikkan untuk hidup dalam prinsip hayat, dan bukan dalam prinsip benar-salah, sehingga maksud Tuhan digenapi, dan maksud Iblis digagalkan.
Doa: O Tuhan Yesus, kami ingin hidup dalam prinsip hayat, sehingga maksudmu digenapi dalam hidup kami. Amin!