“Tetapi jika kita hidup di dalam terang sama seperti Dia ada di dalam terang, maka kita beroleh persekutuan seorang dengan yang lain, dan darah Yesus, Anak-Nya itu, menyucikan kita dari pada segala dosa.” (I Yohanes 1:7)
Orang yang hidup di dalam terang, artinya juga hidup di dalam Allah, tidak akan mengalami kesulitan untuk bersekutu dengan saudara seimannya. Ia akan dengan mudah mengalami persekutuan dengan sesama saudara.
Beroleh persekutuan artinya kita beroleh bantuan dari saudara yang lain, dan kita juga bersedia memberikan bantuan kepada saudara yang lain. Bantuan di sini adalah dalam menyalurkan Hayat atau kehidupan Allah agar semua bisa bertumbuh ke arah Kristus yang adalah kepala.
Terkadang kita merasa lemah, ada dalam tekanan, berdoa hambar, membaca Alkitab pun mengalami kesulitan, padahal kita hidup dalam terang. Tiba-tiba, kita merasakan aliran kehidupan Allah mengalir, menerobos hidup kita, memberi kekuatan dan pengharapan yang baru. Apa yang kita alami? Kita sedang beroleh persekutuan dari saudara-saudara yang lain. Karena kita ada dalam terang, maka kita dapat beroleh persekutuan satu dengan yang lain. Roh Kudus mengalirkan kehidupan Allah dari saudara-saudara yang lain kepada kita. Jika kita hidup dalam persekutuan seperti itu, maka darah Yesus akan menyucikan kita dari segala dosa.
Baca juga: Jatuh Dalam Kegelapan
