“Jika kita katakan, bahwa kita beroleh persekutuan dengan Dia, namun kita hidup di dalam kegelapan, kita berdusta dan kita tidak melakukan kebenaran.” (I Yohanes 1:6)
Biasanya orang jatuh itu disebabkan karena ia ada dalam kegelapan. Jika orang terjatuh pada siang hari, artinya ia tidak melihat benda yang membuat ia terjatuh, Ini pun sama dengan berada dalam kegelapan.
“Jalan orang fasik itu seperti kegelapan; mereka tidak tahu apa yang menyebabkan mereka tersandung.” (Amsal 4:19)
Kemarin kita belajar, bahwa jika hati kita murni maka kita akan melihat Allah dan mendapatkan terang, karena Allah adalah terang. Hari ini kita belajar bahwa orang jatuh adalah orang yang ada dalam kegelapan.
Jika kita menggabungkan keduanya, maka kita bisa mengambil kesimpulan bahwa orang yang jatuh adalah orang yang hatinya tidak tertuju kepada Allah saja, karena mereka ada dalam kegelapan. Dari sisi yang lain kita bisa mengatakan bahwa orang yang hatinya murni, hanya tertuju kepada Allah, tidak bisa jatuh, karena mereka hidup dalam terang.
Baca juga: Hati Dan Terang
