Matius 16:23 Maka Yesus berpaling dan berkata kepada Petrus: “Enyahlah Iblis. Engkau suatu batu sandungan bagi-Ku, sebab engkau bukan memikirkan apa yang dipikirkan Allah, melainkan apa yang dipikirkan manusia.”
Mengapa kita harus melakukan peperangan rohani? Apa perlunya? Alasan terbesar untuk melakukan peperangan rohani adalah adanya serangan dan hambatan musuh. Iblis sering menggunakan tipu dayanya untuk menyerang orang Kristen yang rohani. Kadang menyerang emosinya, kadang menyerang tubuhnya, dan sering membuat sesuatu untuk menghambat pekerjaan dan keadaan di sekeliling orang Kristen.
Alasan lainnya adalah kita harus berperang bagi Allah. Dalam dunia ini Iblis mempunyai banyak pekerjaan, di angkasa pun ia memiliki banyak tipu muslihat. Baik pekerjaan atau tipu muslihatnya, seluruhnya adalah untuk menentang Allah. Karena itu kita harus menggunakan kuasa roh untuk berperang melawan Iblis bagi Allah. Dengan perkataan doa, kita mendobrak tipu muslihat dan usaha jahatnya.
Dalam ayat di atas, Iblis secara licik bersembunyi dalam pikiran Petrus dan ia tidak menyadarinya. Tujuannya adalah untuk menggagalkan rencana Allah di dalam dan melalui Tuhan Yesus. Namun Tuhan mengetahuinya, karena itu Ia menghardiknya dan menggagalkan serangan licik musuh. Iblis sering bersembunyi di balik pikiran-pikiran yang manusiawi, yang kelihatannya baik dan bersimpati, namun tujuannya adalah menggagalkan pekerjaan dan rencana Allah yang ingin diwujudkan di dalam dan melalui kita. Karena itu kita perlu berperang melawannya!
Matius 16:19 Kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan Sorga. Apa yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga.”
Doa: O Tuhan Yesus, penuhi kami dengan kuasa Roh Kudus agar roh kami diperkuat untuk melawan setiap pekerjaan dan tipu muslihat Iblis, musuh Allah dan gereja. Amin!