HAYAT DOA MEMILIKI HUKUM DOA

Daniel 6:11b … tiga kali sehari ia berlutut, berdoa serta memuji Allahnya, seperti yang biasa dilakukannya.

Setiap hayat pasti memiliki hukumnya, bahkan lebih dari satu hukum. Misalnya hayat jasmani kita memiliki lebih dari satu hukum. Pencernaan adalah satu hukum, dan metabolisme adalah satu hukum yang lain. Hukum adalah prinsip yang bekerja secara otomatis yang tidak memerlukan tekad untuk mengaturnya. Misalnya, setelah kita makan, lambung kita secara spontan akan mencerna makanan itu. Ini adalah hukum pencernaan. Tanpa perlu dibantu, unsur-unsur tertentu secara otomatis akan dibuang dari tubuh kita, sedangkan unsur-unsur lain akan ditambahkan ke dalam kita. Ini adalah hukum metabolisme. Jika kita mengayunkan satu benda di depan mata seseorang, matanya secara spontan akan berkedip, ini juga adalah satu hukum. Jika kita makan makanan yang pahit, kita akan langsung memuntahkannya. Namun, jika mencicipi makanan yang manis, kita akan menelannya. Itu adalah hukum. Demikian juga dalam hayat doa kita ada hukum doa.

Hukum doa mengandung suatu kekuatan alamiah, yaitu tanpa kita minta atau bertekad, hayat ini dengan spontan senang berdoa. Namun, harus diingat, suatu hukum bisa dirusak oleh manusia dengan cara melanggarnya. Jika hukum jasmani dirusak, maka kita akan sakit. Ketika kita sakit, itu menunjukkan ada hukum-hukum jasmani yang sudah dilanggar. Misalnya, jika sudah waktunya makan, kita tidak makan, otomatis kita akan merasa lapar. Ini adalah hukum pencernaan. Jika kita tidak makan selama dua hari dan tidak merasa lapar, berarti hukum pencernaan di dalam kita sudah rusak karena kita melanggarnya.

Dalam hayat orang Kristen juga ada hukum doa yang menuntut kita berdoa secara teratur. Jika kita tidak berdoa secara teratur setiap hari, otomatis kita akan merasa ada yang kurang atau ada yang hilang, kita merasa terpanggil untuk berdoa. Jika kita terus-menerus melanggar panggilan berdoa yang bekerja secara otomatis ini, maka kita akan merusak hukum doa ini, sehingga tidak merasa terpanggil lagi untuk berdoa. Orang Kristen macam apakah yang tidak bisa berdoa? Orang Kristen yang hukum doa di dalam dirinya telah terganggu! Jika orang Kristen tidak merasa terpanggil lagi untuk berdoa, ia sakit secara rohani, karena hukum doa dalam dirinya telah dirusak oleh pelanggaran akan hukum doa ini. Hukum doa juga bisa dirusak jika kita tidak membereskan dosa menurut perasaan hayat, atau jika kita menolak keluar dari kegelapan, atau jika kita tidak menuruti permintaan pengudusan di dalam.

Jika Anda jarang membuka mulut untuk berdoa, tidak diragukan bahwa hayat doa di dalam Anda sedang sakit. Jika Anda belajar hidup di dalam Allah, menuruti permintaan pengudusan-Nya, menuruti perasaan penghakiman-Nya, menanggulangi semua kegelapan, maka hayat doa di dalam Anda akan kembali sehat dan normal, sehingga hukum doa akan senantiasa bekerja di dalam Anda. Dengan sendirinya Anda dapat berdoa dan senang berdoa.

Doa: O Tuhan Yesus, ampuni kalau selama ini kami sering melanggar hukum hayat di dalam kami, sehingga hukum hayat tidak bekerja dengan baik. Kami bertobat Tuhan, kami mau meresponi semua hukum hayat yang bekerja di dalam kami, sehingga kami sehat secara rohani. Amin!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*