Yohanes 7:37-39 Dan pada hari terakhir, yaitu pada puncak perayaan itu, Yesus berdiri dan berseru: “Barangsiapa haus, baiklah ia datang kepada-Ku dan minum! Barangsiapa percaya kepada-Ku, seperti yang dikatakan oleh Kitab Suci: Dari dalam hatinya akan mengalir aliran-aliran air hidup.” Yang dimaksudkan-Nya ialah Roh yang akan diterima oleh mereka yang percaya kepada-Nya; sebab Roh itu belum datang, karena Yesus belum dimuliakan.
Ini adalah janji tentang Roh Kudus, Roh pemberi hayat. Pada waktu janji ini diberikan, Roh itu belum datang karena Yesus belum dimuliakan. Dimuliakan di sini maksudnya adalah dibangkitkan (Bnd. Luk. 24:26). Mari kita perhatikan janji-Nya: “Barangsiapa haus, baiklah ia datang kepada-Ku dan minum!” Siapapun yang haus, ia boleh datang kepada Yesus dan minum. Haus adalah kita menginginkan Dia. Jika kita menginginkan Roh Kudus, maka kita boleh datang setiap saat kepada Yesus dan minum. Kita datang kepada Yesus, tapi yang kita minum adalah Roh itu. Jadi kapan saja kita menginginkan Dia, kita datang kepada Yesus dengan menyeru nama-Nya, dan kita bisa minum Roh Kudus sepuasnya.
Selanjutnya Tuhan berkata, “Barangsiapa percaya kepada-Ku, dari dalam hatinya akan mengalir aliran-aliran air hidup.” Percaya di sini adalah sama dengan minum dalam kalimat sebelumnya. Ingat, percaya adalah menerima Dia ke dalam kita (minum). Jadi jika kita haus, kita boleh datang dan percaya kepada Yesus, maka kita akan minum dari Roh Kudus. Ketika kita minum, menghirup Dia ke dalam kita, maka aliran-aliran air hidup akan mengalir di dalam hati kita. Aliran air hidup yang mengalir inilah yang akan memuaskan kita. Aliran air hidup adalah aliran dari Roh itu. Semakin kita minum semakin Roh itu mengalir di dalam hati kita, dan memuaskan kita, mengobarkan dan menghidupkan kita.
Doa: O Tuhan Yesus, kami haus akan Roh Kudus, kami datang kepada-Mu untuk minum dari Roh Kudus, sehingga aliran Roh Kudus akan mengalir berbual-bual di dalam kami dan memuaskan kami. Amin!
