ORANG YANG PENUH FIRMAN PASTI PENUH ROH, DAN ORANG YANG PENUH ROH PASTI BERDOA

Efesus 5:18-20 Dan janganlah kamu mabuk oleh anggur, karena anggur menimbulkan hawa nafsu, tetapi hendaklah kamu penuh dengan Roh, dan berkata-katalah seorang kepada yang lain dalam mazmur, kidung puji-pujian dan nyanyian rohani. Bernyanyi dan bersoraklah bagi Tuhan dengan segenap hati. Ucaplah syukur senantiasa atas segala sesuatu dalam nama Tuhan kita Yesus Kristus kepada Allah dan Bapa kita.

Kolose 3:16 Hendaklah perkataan Kristus diam dengan segala kekayaannya di antara kamu, sehingga kamu dengan segala hikmat mengajar dan menegur seorang akan yang lain dan sambil menyanyikan mazmur, dan puji-pujian dan nyanyian rohani, kamu mengucap syukur kepada Allah di dalam hatimu.

Dalam Efesus 5 dikatakan hendaklah kita penuh dengan Roh, dan selanjutnya berkata-kata seorang kepada yang lain dalam mazmur, kidung puji-pujian dan nyanyian rohani, bernyanyi dan bersorak bagi Tuhan, serta mengucap syukur senantiasa kepada Allah Bapa di dalam nama Tuhan Yesus. Lalu dalam Kolose 3 dikatakan hendaknya perkataan Kristus diam dengan segala kekayaan-Nya di dalam kita, selanjutnya kita mengajar dan menegur seorang kepada yang lain dalam mazmur, puji-pujian dan nyanyian rohani, serta mengucap syukur kepada Allah. Kedua bagian Alkitab ini menunjukkan bagaimana orang-orang Kristen memuji dan bersyukur kepada Allah dengan penyebab yang berbeda. Yang satu karena penuh dengan Roh, yang lain karena penuh dengan firman atau perkataan Kristus. Dari sini kita bisa melihat bahwa kita tidak bisa memisahkan firman dari Roh. Firman Tuhan adalah perwujudan dari Roh Kudus dan Roh Kudus ada di dalam firman Tuhan.

Dalam keadaan normal, jika memiliki kepenuhan firman Alkitab, kita pun memiliki kepenuhan Roh Kudus. Dan ketika dipenuhi Roh Kudus, maka tidak dapat tidak kita akan berdoa. Jika tidak berdoa, kita akan memadamkan kepenuhan Roh itu di dalam kita. Jadi orang yang penuh dengan firman pasti penuh dengan Roh, dan orang yang penuh dengan Roh pasti berdoa. Dengan demikian kedua ayat di atas memadukan pembacaan Alkitab dengan berdoa.

Doa: O Tuhan Yesus, biarlah kami selalu penuh dengan firman dan roh sehingga kami berdoa. Amin!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*