Roh Pemberi Hidup

“Firman itu telah menjadi manusia (daging).” (Yohanes 1:14)

 “tetapi Adam yang akhir (Kristus) menjadi roh yang menghidupkan (roh yang memberi hidup).” (1 Korintus 15:45b)

Saat kelahiran-Nya, Yesus adalah Allah yang menjadi daging, namun setelah kematian, kebangkitan, dan kenaikan-Nya ke Sorga, Dia menjadi roh pemberi hidup (hayat). Hidup yang dimaksud adalah hayat Allah, hayat yang bersifat kekal.

Siapa yang percaya dan menerima Yesus akan menerima hayat ilahi, hidup kekal itu, siapa yang tidak percaya akan dihukum.

“Barangsiapa memiliki Anak, ia memiliki hidup; barangsiapa tidak memiliki Anak, ia tidak memiliki hidup. Semuanya itu kutuliskan kepada kamu, supaya kamu yang percaya kepada nama Anak Allah, tahu, bahwa kamu memiliki hidup yang kekal.” (1 Yohanes 5:12-13)

Jika Anda telah percaya dan menerima Yesus Kristus, harap ketahui hal ini: Anda telah memiliki hidup yang kekal, yaitu hayat Allah yang membuat Anda bisa hidup dalam kodrat ilahi-Nya.

Baca juga: Tiga Status Kematian Kristus

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*