1 Korintus 3:16, “Tidak tahukah kamu, bahwa kamu adalah bait Allah dan bahwa Roh Allah diam di dalam kamu?“
Rasul Paulus menyamakan jemaat dengan bait Allah, tempat Roh Allah berdiam. Di manakah Allah berdiam dalam bait Allah? di ruang maha kudus, gambaran dari roh kita. Ini menunjukkan bahwa Roh Kudus berdiam di dalam roh, lubuk batin kita yang terdalam, lebih dalam daripada pikiran, emosi, dan tekad kita. Karena Roh Kudus berdiam di dalam roh, maka pimpinan dan pekerjaan-Nya juga terdapat di dalam roh, bukan dalam jiwa atau tubuh. Jika tidak memahami hal ini kita akan terus mencari pimpinan dan pekerjaan Roh Kudus di dalam organ yang salah, yaitu di jiwa dan tubuh kita, atau sesuatu yang di luar tubuh. Dan di situlah Iblis bermain untuk menipu kita.
Roh Kudus berhuni di batin kita yang terdalam, maka hanya di situlah kita dapat menemukan pekerjaan dan pimpinan-Nya. Kita memang berdoa kepada “Bapa yang di sorga,” tetapi pimpinan Bapa yang di sorga ini terdapat di dalam roh kita. Jika kita ingin mencari tuntunan Tuhan melalui mimpi, penglihatan-penglihatan, bisikan-bisikan, atau perasaan-perasaan di luar roh, kita akan mudah tertipu oleh musuh.
Roma 8:16, “Roh itu bersaksi bersama-sama dengan roh kita, bahwa kita adalah anak-anak Allah.”
Bagaimanakah kita tahu dengan pasti bahwa kita telah dilahirkan kembali dan menjadi anak-anak Allah? Ada kesaksian Roh Kudus! Di manakah terdapat kesaksian Roh Kudus itu? Dalam roh kita! Bukan hanya Roh Kudus yang bersaksi bahwa kita telah menjadi anak Allah, roh kita juga menyaksikan hal yang sama, yaitu bahwa kita telah menjadi anak Allah. Jadi ada dua kesaksian dalam roh kita yang menyatakan bahwa kita telah menjadi anak Allah, yaitu Roh Kudus dan roh kita. Dua kesaksian adalah sah! Itulah yang menyebabkan mengapa kita begitu yakin bahwa kita adalah anak Allah. Amin!
Doa: O Roh Kudus, kami menyadari sekarang bahwa tempat Engkau berhuni dan bekerja di dalam kami adalah roh kami. Bukan jiwa atau tubuh kami atau sesuatu yang di luar tubuh kami. Kami akan mencari tuntunan-Mu hanya di dalam roh kami, lubuk batin kami yang terdalam, bukan di tempat yang lain ya Tuhan. Amin!
